Seorang fotografer, tentunya harus mengenal sebuah istilah yang
bernama filter close up untuk foto makro. Di mana, filter tersebut
memiliki nama lain Diopter Lens yang berfungsi untuk mengurangi minimum
focusing distance pada lensa kamera yang digunakan sehingga kawan bisa
memotret dari jarak yang sangat dekat dengan obyek foto. Di mana, filter
ini nantinya justru akan memberikan hasil yang lebih optimal ketika
digunakan pada lensa kamera dengan focal length panjang atau setidaknya
berukuran 85 mm ke atas. Dengan begitu maka mengetahui dan mengenal apa
itu filter close up untuk foto makro sangat penting untuk dipahami agar
hasil fotonya menjadi lebih berkualitas dan tampak lebih fokus pada
obyek.
Di
sisi lain, dalam penjelasan yang lebih mudah, filter close up untuk
foto makro ini sebenarnya sebuah kaca pembesar berkualitas tinggi yang
dipasang di depan lensa, seperti halnya pada filter lain. Sehingga,
sebagai media penyaring maka kehadiran filter close up ini sangat
penting, apalagi ketika digunakan untuk foto makro. Di samping itu,
filter ini diketahui memiliki 2 jenis, antara lain Single Element dan
Double Element di mana keduanya sama-sama akan bekerja dengan
memperpendek jarak sweet spot kamera yang digunakan. Untuk lebih jelasnya tentang apa itu filter close up untuk foto makro, langsung saja simak penjelasannya di bawah ini!
Filter Close Up untuk Foto Makro
Berikut beberapa hal yang perlu untuk kawan ketahui tentang filter close up untuk foto makro, antara lain sebagai berikut :- Cara Kerja dan Jenis Filter Close Up untuk Foto Makro
Untuk mempermudah penjelasan, DIYKamera akan memberikan contoh cara kerja filter close up untuk foto makro. Di mana, dalam hal ini dengan menggunakan kamera lensa tele maka dipastikan bahwa nantinya kawan akan bisa memfoto objek dengan fokus dan jarak standar 1,5 meter. Namun, di sisi lain dengan menambahkan close-up filter yang terpasang pada bagian depan lensa maka kawan-kawan pasti bisa mengurangi jarak fokusnya menjadi 0,75 m. Kira-kira begitu gambaran cara kerja filter close up untuk foto makro.
Sedangkan untuk jenisnya sendiri, filter close up untuk foto makro ini ada dua jenis, yakni Single Element dan Double Element. Untuk jenis Single Element, terdiri dari 1 elemen close up lensa yang dibangun dengan elemen optik tunggal. Selain itu, jenis yang satu ini pun diketahui juga akan berpengaruh pada kualitas gambar yang kurang tajam pada tepi fotonya dan juga terjadi penyimpangan berwarna. Sementara itu, untuk jenis filter close up untuk foto makro Double Element ini dibuat dengan 2 elemen optik. Di mana, dengan adanya elemen ke-2 maka akan ada koreksi penyimpangan dari elemen 1 sehingga menghasilkan kualitas gambar yang sangat baik di seluruh frame dan penyimpangan warnanya sangat minim.
- Kelebihan Filter Close Up untuk Foto Makro
Nah, sampai di sini, setelah kita tahu filter close up untuk foto makro, baik dari cara kerjanya, jenisnya, sampai pada kelebihannya, tentu kawan sudah memiliki gambaran sendiri terkait filter yang satu ini. Di samping itu, dengan kita memahami istilah filter close up tersebut maka pemotretan untuk foto makro pun akan menjadi lebih berkualitas. Demikian ulasan mengenai filter close up untuk foto makro yang telah azCreative jelaskan di atas. Sekian dan sampai jumpa.
0 comments :